Tujuh Istana Terindah di Dunia
Majalah bergengsi Architectural Digest telah merilis daftar istana paling indah di dunia. Mari kita lihat bangunan-bangunan yang menduduki puncak daftar ini.
Citra positif adalah kunci keberhasilan
Pertama, tidak selalu mudah untuk merasakan empati terhadap orang lain. Selain itu, hal itu tidak selalu diperlukan. Cara terbaik untuk memenangkan hati lawan bicara Anda adalah dengan membangun citra yang positif. Seseorang yang memiliki emosi positif mampu membuat suasana negosiasi menjadi ringan dan santai, sehingga menimbulkan respon yang baik dari lawan. Akibatnya, masalah apa pun dapat diselesaikan dua kali lebih cepat. Apa yang dapat Anda lakukan? Cobalah untuk lebih banyak tersenyum, rileks, melontarkan beberapa lelucon lucu, dan bawa diri Anda semudah. Namun jangan lupakan kesopanan! Kuncinya adalah membayangkan dengan jelas seluruh proses negosiasi sebelumnya. Ada satu trik sederhana mengenai cara menangkap gelombang perasaan positif sebelum rapat: beberapa menit sebelum mulai, cobalah ingat momen terbaik dalam hidup Anda yang membuat Anda tersenyum. Sikap ramah Anda akan membuat semua peserta perbincangan dalam suasana hati yang optimis. Negosiasi tersebut pasti akan sukses.
Menjauh dari perasaan negatif
Setiap tindakan agresi atau permusuhan segera terbaca oleh lawan yang menyebabkan apa yang disebut efek cermin. Dengan kata lain, mereka akan memperlakukan Anda sebagaimana Anda memperlakukan mereka. Apakah Anda membutuhkan pertukaran emosi negatif seperti itu? Para ahli mengatakan bahwa empati yang besar dapat dikembangkan hanya jika mitra percakapan merasa bahwa mereka tidak dalam bahaya. Namun, tekanan dapat menghancurkan segalanya secara cepat. Jadi, negosiator yang sukses mencoba untuk meninggalkan semua masalah dan pengalaman pribadi mereka di luar ruang konferensi. Selain itu, pikirkan kesepakatan yang Anda coba buat. Apakah layak menjalin hubungan bisnis dengan seseorang yang dapat merusak suasana hati Anda? Itu sebabnya orang yang egois tidak memiliki tempat di meja perundingan.
Bangkitkan perasaan kasih sayang
Jika lawan Anda menyukai Anda, kemungkinan hasil yang sukses akan tumbuh secara eksponensial. Berdasarkan studi psikologis, bahkan perasaan kasih sayang yang palsu dapat membuat lawan menyukai Anda. Tidak ada keajaiban di sini: keyakinan Anda dibaca dengan baik dan diproses oleh pihak lawan. Sistem neuron cermin juga bekerja di sini. Artinya, tanpa menyadarinya, orang yang kita ajak bicara mengembalikan emosi positif kita. Akibatnya, suasana negosiasi menjadi lebih percaya dan mengundang. Jadi, dalam kondisi yang paling menguntungkan, dimungkinkan untuk menciptakan siklus cermin tertutup yang tak terbatas dari sikap awal yang positif.
Empati di atas segalanya
Agar negosiasi berakhir dengan sukses, Anda perlu mempersenjatai diri dengan mendengarkan dengan empatik - yaitu, untuk menunjukkan betapa pentingnya perasaan dan, yang terpenting, pendapat lawan bagi Anda. Cukup berikan perhatian yang tepat kepada mitra percakapan Anda. Akibatnya, hal itu akan membangkitkan minat tandingan terhadap mereka. Hukum timbal balik sangat tertanam dalam gen dan alam bawah sadar kita. Oleh karena itu, salah jika tidak menggunakannya. Bagaimana cara menerapkan hukum timbal balik? Mulailah negosiasi dengan topik terpisah yang akan menarik bagi lawan Anda. Pada saat yang sama, topik diskusi harus sederhana dan ceria. Itu seharusnya tidak membangkitkan emosi dan ingatan negatif. Cobalah menjadi pendengar yang aktif dalam percakapan menggunakan sinyal non-verbal dengan konotasi positif, termasuk anggukan, ekspresi setuju, pertanyaan klarifikasi, dll. Biarkan lawan bicara tahu bahwa topiknya juga dekat dengan Anda dan menimbulkan hal serupa emosi. Semua ini memungkinkan Anda untuk meninggalkan kesan kemiripan emosional Anda yang merupakan fitur kunci dari pesan empatik.
Terbukalah dan orang akan menghubungi Anda
Jangan takut untuk berbagi masalah dan kekhawatiran Anda. Pada saat yang sama, usahakan untuk tidak terdengar terlalu menyedihkan dan menyakitkan karena akan menimbulkan latar belakang negatif yang luas dan menghancurkan empati di akarnya. Penelitian psikologis telah menunjukkan bahwa keterbukaan diri adalah salah satu faktor paling signifikan dalam pengembangan hubungan interpersonal karena hal itu menciptakan dasar untuk hubungan jangka panjang dan saling percaya. Berkat studi tentang lingkungan bisnis, kesimpulan yang menarik diambil: lawan lebih bersedia memberikan kelonggaran kepada negosiator yang lebih bersedia untuk berbagi informasi pribadi mereka.
Majalah bergengsi Architectural Digest telah merilis daftar istana paling indah di dunia. Mari kita lihat bangunan-bangunan yang menduduki puncak daftar ini.
Tahun depan menjanjikan pengalaman tak terlupakan bagi para wisatawan, baik di rute yang sudah dikenal maupun tujuan baru yang segar. Selamat menikmati perjalanan! Para analis memprediksi beberapa tren penting di dunia pariwisata pada tahun 2025 yang patut diperhatikan.
Meskipun ada anggapan luas bahwa individu yang sangat kaya meninggalkan kota besar demi privasi, sebagian besar dari mereka masih memilih tinggal di kota metropolitan yang ramai. Menurut sensus miliarder terbaru yang dilakukan oleh Altrata, berikut adalah kota-kota dengan konsentrasi tertinggi individu yang memiliki kekayaan lebih dari $1 miliar.