Analisis Laporan Makroekonomi:

Beberapa peristiwa makroekonomi dijadwalkan untuk hari Rabu, dan tidak ada yang signifikan. Di Zona Euro, laporan inflasi untuk Agustus akan dirilis sebagai perkiraan kedua. Perkiraan final jarang berbeda dari yang pertama, jadi tidak diharapkan ada reaksi pasar yang signifikan dari laporan ini. Di AS, laporan tentang penjualan rumah baru dan izin pembangunan akan dipublikasikan. Ini adalah laporan yang relatif minor, tidak mungkin memicu reaksi lebih dari 20-30 pip. Oleh karena itu, sampai pertemuan Federal Reserve, pasar mungkin tetap dalam keadaan datar. Semua orang menunggu keputusan bank sentral AS tentang suku bunga utama.

Analisis Peristiwa Fundamental:

Hanya ada satu peristiwa fundamental penting yang dijadwalkan untuk hari Rabu. Di malam hari, The Fed akan mengumumkan hasil dari pertemuan historisnya. Ada kemungkinan 99% bahwa suku bunga acuan akan diturunkan, tetapi masih belum jelas seberapa banyak poin dasarnya. Menurut kami, pasar sudah memperhitungkan penurunan suku bunga sebesar 0,5%, tetapi jika skenario ini terwujud, dolar bisa jatuh lebih jauh, karena ini adalah opsi yang paling dovish dari semua opsi yang mungkin. Penurunan 0,25% lebih memungkinkan, tetapi pasar sudah memperhitungkan hal tersebut. Oleh karena itu, setelah keputusan seperti itu, dolar bahkan bisa menguat. Retorika Jerome Powell di konferensi pers dan grafik "dot-plot", yang akan menunjukkan harapan anggota komite Fed mengenai suku bunga di masa mendatang, juga akan berperan penting.

Kesimpulan Umum:

Pada hari Rabu, kedua pasangan mata uang tersebut bisa bergerak ke arah mana pun. Kami kemungkinan akan melihat gerakan yang relatif lambat sepanjang hari, tetapi di malam hari, bisa terjadi "ledakan" ke arah mana pun. Pasar sudah memperhitungkan penurunan suku bunga sebesar 0,25% dengan menjual dolar, tetapi penurunan suku bunga sebesar 0,5% bisa memicu keruntuhan baru dalam mata uang AS.

Aturan Dasar Sistem Trading:

1) Kekuatan sinyal ditentukan oleh waktu yang dibutuhkan untuk membentuk sinyal (level kenaikan atau penembusan). Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan, semakin kuat sinyalnya.

2) Jika dua atau lebih trading dibuka di sekitar level mana pun karena sinyal palsu, sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.

3) Dalam pasar datar, pasangan mata uang mana pun dapat membentuk banyak sinyal palsu atau tidak sama sekali. Dalam hal apapun, lebih baik berhenti melakukan trading pada tanda-tanda pertama pasar datar.

4) Trading harus dibuka antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi AS. Setelah periode ini, semua trading harus ditutup secara manual.

5) Dalam kerangka waktu per jam, trading berdasarkan sinyal MACD hanya disarankan di tengah volatilitas yang baik dan tren yang dikonfirmasi oleh garis tren atau saluran tren.

6) Jika dua level terlalu dekat satu sama lain (5 hingga 20 pip), mereka harus dianggap sebagai area support atau resistance.

7) Setelah bergerak 15-20 pip ke arah yang dimaksud, Stop Loss harus diatur untuk break even.

Apa yang Ada di Grafik:

Level harga Support dan Resistance: target untuk membuka posisi long atau short. Anda dapat menempatkan level Take Profit di sekitar mereka.

Garis merah: saluran atau garis tren yang menggambarkan tren saat ini dan menunjukkan arah trading yang disukai.

Indikator MACD (14,22,3): mencakup histogram dan garis sinyal, bertindak sebagai alat bantu dan juga dapat digunakan sebagai sumber sinyal.

Pidato dan laporan penting (selalu dicatat dalam kalender berita) dapat sangat memengaruhi pergerakan pasangan mata uang. Oleh karena itu, trading selama rilis mereka memerlukan kehati-hatian yang tinggi. Mungkin sebaiknya keluar dari pasar untuk menghindari pembalikan harga tajam melawan gerakan yang berlaku.

Bagi para trader pemula, penting untuk diingat bahwa tidak setiap trading akan menghasilkan keuntungan. Mengembangkan strategi yang jelas dan manajemen keuangan yang efektif adalah kunci sukses dalam trading jangka panjang.